Jika anak dibesarkan dengan celaan
Ia belajar memaki

Jika anak dibesarkan dengan permusuhan
Ia belajar menentang

Jika anak dibesarkan dengan cemoohan
Ia belajar rendah diri

Jika anak dibesarkan dengan toleransi
Ia belajar jadi penyabar

Jika anak dibesarkan dengan dorongan
Ia belajar percaya diri

Jika anak dibesarkan dengan pujian
Ia belajar menghargai

Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan
Ia akan terbiasa berpendirian

Remote System dari Head Office Ke Cabang

Penggunaan:

1. untuk remote support ND95.

Bila ND95 anda mengalami masalah dan komputer anda terhubung dengan internet kecepatan tinggi, maka kami dapat menangani masalah anda secara remote (jarak jauh).

Di komputer anda, copykan TeamViewerQS.exe di desktop dan jalankan program TeamViewerQS.exe tsb, dan berikan nomor ID yang muncul kepada kami, maka kami dapat mengakses komputer anda tersebut seolah-olah kami sedang bekerja pada komputer tsb.

2. untuk menjalankan ND95 secara remote.

Jalankan TeamviewerQS.exe di komputer ND95 di kantor ( kita sebut: SLAVE ).

Install Teamviewer_setup.exe di komputer/laptop yang ingin mengakses ND95 secara remote ( = kita sebut MASTER ) . 

Jalankan Teamviewer di MASTER, masukkan ID yang muncul di SLAVE, Connect, maka di komputer MASTER akan muncul kotak windows yang isinya persis layar di komputer SLAVE.

SETUP CLIENTS ND95

PETUNJUK SETUP CLIENT ND95 INI DAPAT DIJALANKAN SETELAH INSTALASI JARINGAN (LAN) TELAH TERPASANG DAN TERKONEKSI DENGAN BAIK. ( INSTALASI JARINGAN HARUS DILAKUKAN OLEH MEREKA YANG MEMAHAMINYA, TIDAK DAPAT DITUNTUN MELALUI PETUNJUK TERTULIS).

MAPPING NETWORK DRIVE

NETWORK DRIVE ADALAH HARDDISK DRIVE YANG DIKENAL OLEH KOMPUTER SAMA SEPERTI HARDDISK BIASANYA TETAPI SECARA FISIK TERLETAK PADA KOMPUTER LAIN DI DALAM JARINGAN.

KLIK ‘MY COMPUTER’, PILIH MENU ‘TOOLS’ LALU PILIH ‘MAP NETWORK DRIVE…’

 PILIH DRIVE LETTER YANG MAU KITA PERGUNAKAN UNTUK IDENTITAS NETWORK DRIVE, MISALNYA PADA CONTOH DI ATAS KITA MENGGUNAKAN DRIVE Z:

SELANJUTNYA KLIK PADA BUTTON ‘BROWSE’ LALU PILIH SHARED-FOLDER PADA SERVER DIMANA TERDAPAT PROGRAM ND95.

SAMA SEPERTI CONTOH PADA GAMBAR 2, MAKA ANDA TINGGAL MEMILIH SHARED FOLDER YANG SESUAI DENGAN KONFIGURASI JARINGAN ANDA.

SETELAH FIELD ‘FOLDER’ (LIHAT GAMBAR 1) TERISI DENGAN BENAR, MAKA ANDA TINGGAL KLIK PADA BUTTON “FINISH”

SEKARANG CLOSE SEMUA WINDOWS. YANG MASIH AKTIF.

UNTUK MEMERIKSA APAKAH KOMPUTER CLIENT TELAH MENGENAL NETWORK DRIVE KE SERVER, KLIK “My Computer” LAGI DAN PERHATIKAN APAKAH SUDAH TERDAPAT DRIVE Z: (ATAUPUN DRIVE HURUF LAIN YANG ANDA PERGUNAKAN UNTUK MAPPING)

BILA SUDAH, SELANJUTNYA ANDA TINGGAL MEMBUAT SHORTCUT, SETTING FILE KONFIGURASI DAN SETTING NOMOR PORT SAMA SEPERTI YANG DILAKUKAN PADA SERVER. PADA PETUNJUK DI BAWAH INI DIASUMSIKAN NETWORK DRIVE LETTER YANG ANDA PERGUNAKAN ADALAH Z: (BILA ANDA BUKAN MENGGUNAKAN Z: MAKA SESUAIKAN  DENGAN DRIVE LETTER YANG ANDA PERGUNAKAN).

MEMBUAT SHORTCUT ND95 PADA DESKTOP

1.         TEMPATKAN MOUSE POINTER PADA LOKASI KOSONG DI DESKTOP

2.         CLICK KANAN, PILIH ‘NEW’ LALU PILIH ‘SHORTCUT’

3.         PADA FIELD COMMAND ISI ‘Z:\APLIKASI\ND95\ND95.BAT’

            CLICK NEXT, BERIKAN NAMA ICON ‘ND95’, CLICK NEXT  LAGI, PILIH GAMBAR ICON YANG DIKEHENDAKI LALU CLICK FINISH.

 

SETTING FILE KONFIGURASI

IKUTI PETUNJUK YANG TERDAPAT PADA PETUNJUK SETUP SERVER ND95 (Lembaran ke-1) MENGENAI SETTING FILE KONFIGURASI.

SETTING NOMOR PORT

IKUTI PETUNJUK SETTING NOMOR PORT  YANG TERDAPAT PADA PETUNJUK SETUP SERVER ND95 (Lembaran ke-2). INGAT BAHWA SETIAP CLIENT HARUS DIBERIKAN NOMOR PORT YANG BERBEDA MULAI DARI NOMOR 2,3, DST (NOMOR 1 DIPERGUNAKAN UNTUK SERVER)

PADA STATEMENT : SET  ND_PORT=2

PERHATIKAN BAHWA TIDAK TERDAPAT SPASI SEBELUM DAN SESUDAH TANDA = (SAMA DENGAN)!!

SETELAH SETTING KONFIGURASI DAN SETTING NOMOR PORT, MAKA KOMPUTER HARUS DIRESTART (REBOOT).

SETUP SERVER ND9

SETUP SERVER ND95

PETUNJUK UNTUK MENGCOPY ISI CD KE KOMPUTER

DENGAN MENGGUNAKAN WINDOWS EXPLORER PADA KOMPUTER YANG AKAN DIJADIKAN SEBAGAI SERVER, COPYKAN FOLDER APLIKASI YANG TERDAPAT PADA CD KE DRIVE C: ( ATAU KE DRIVE LAIN YANG AKAN DIPERGUNAKAN ).

KEMUDIAN KELUAR KE MS-DOS PROMPT ATAU COMMAND PROMPT LALU KETIK INSTRUKSI BERIKUT INI :

CD\APLIKASI

ATTRIB  –R  *.*  /S

EXIT


Notes: Instruksi ATTRIB –R *.* /S di atas dipergunakan untuk meniadakan atribut READONLY pada semua file yang terdapat pada folder APLIKASI maupun pada subfoldernya. Karena CD yang dipergunakan adalah CD-R maka semua file yang kita copy berada pada kondisi ber-atribut READONLY. Jika tidak ditiadakan, maka file-file yang ada hanya bisa dibaca tidak bisa ditulis, sehingga pada saat ND95 dijalankan akan muncul pesan “DOS ERROR 5”

 MEMBUAT SHORTCUT ND95 PADA DESKTOP

1.         TEMPATKAN MOUSE POINTER PADA LOKASI KOSONG DI DESKTOP

2.         CLICK KANAN, PILIH ‘NEW’ LALU PILIH ‘SHORTCUT’

3.         PADA FIELD COMMAND ISI ‘C:\APLIKASI\ND95\ND95.BAT’

            CLICK NEXT, BERIKAN NAMA ICON ‘ND95’, CLICK NEXT  LAGI, PILIH GAMBAR ICON YANG DIKEHENDAKI LALU CLICK FINISH.

Notes:

Agar tampilan ND95 bisa muncul dengan full screen (tidak dalam kotak windows), anda harus memilih option ‘Full Screen’ dari properties shortcut tersebut.

Caranya adalah klik kanan pada shortcut ybs, pilih Properties, lalu cari dan klik pada option ‘Full Screen’.

Bila anda menggunakan Windows95/98, jangan lupa tandai kotak ‘Close on Exit’ pada properties shortcut, supaya begitu anda keluar dari ND95, shortcut akan otomatis tertutup sendiri. 

SETTING FILE KONFIGURASI

SELANJUTNYA KITA HARUS MELAKUKAN SETTING FILE KONFIGURASI, AGAR WINDOWS MENGIJINKAN ND95 MEMBUKA FILE LEBIH BANYAK. JIKA SETTING INI TIDAK DILAKUKAN MAKA PADA SAAT MENJALANKAN ND95 AKAN MUNCUL PESAN “DOS ERROR 4” (TOO MANY FILES OPEN).

SETTING FILE CONFIG INI BERBEDA UNTUK MASING-MASING WINDOWS, MAKA PERHATIKAN WINDOWS APA YANG ANDA PERGUNAKAN LALU LAKUKAN SETTING SESUAI DENGAN PILIHAN BERIKUT INI :

Untuk Windows98 :

EDIT FILE C:\CONFIG.SYS LALU UBAHLAH ISINYA MENJADI:

DEVICE=C:\WINDOWS\HIMEM.SYS

DEVICE=C:\WINDOWS\EMM386.EXE  RAM

DOS=HIGH,UMB

FILES=100

Untuk WindowXP  dan Windows 2000 Prof :

EDIT FILE C:\WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG.NT LALU UBAHLAH KALIMAT TERAKHIR Files=40 MENJADI Files=100

Untuk Windows 2000 Server :

EDIT FILE C:\WINNT\SYSTEM32\CONFIG.NT LALU UBAHLAH KALIMAT TERAKHIR

Files=40 MENJADI Files=100

SETTING NOMOR PORT

BERIKUTNYA ADALAH SETTING NOMOR PORT 1 UNTUK SERVER. NOMOR PORT ADALAH ANGKA 1,2,3 DST YANG DIBERIKAN KEPADA SETIAP KOMPUTER YANG AKAN MENJALANKAN ND95, BAIK SERVER MAUPUN CLIENT. NOMOR PORT INI HARUS BERBEDA UNTUK SETIAP KOMPUTER AGAR TIDAK TERJADI BENTROKAN (LOCK) PADA FILE KERJA MASING-MASING BILA SEDANG DIPERGUNAKAN BERSAMAAN.

Untuk Window98:

EDIT FILE C:\AUTOEXEC.BAT LALU TAMBAHKAN DI PALING BAWAH KALIMAT :

SET  ND_PORT=1

Untuk WindowXP dan Windows 2000 Prof :

EDIT FILE C:\WINDOWS\SYSTEM32\AUTOEXEC.NT LALU TAMBAHKAN DI PALING BAWAH KALIMAT BERIKUT:  SET  ND_PORT=1

Untuk Windows 2000 Server :

EDIT FILE C:\WINNT\SYSTEM32\AUTOEXEC.NT LALU TAMBAHKAN DI PALING BAWAH KALIMAT BERIKUT:  SET  ND_PORT=1

SHARING ND95

AGAR PROGRAM ND95 ANDA DAPAT DIPERGUNAKAN OLEH USER LAINNYA DALAM JARINGAN, MAKA HARDDISK DI MANA ANDA MENG-INSTALL ND95 TERSEBUT HARUS DISHARE AGAR DAPAT DI-ACCESS OLEH KOMPUTER LAIN DALAM JARINGAN.

KLIK ‘MY COMPUTER’ LALU KLIK-KANAN PADA HARDDISK DRIVE YANG MAU DI-SHARE, PILIH ‘SHARING AND SECURITY….’ (UNTUK WINDOWS XP, UNTUK WINDOWS LAIN KEMUNGKINAN KATA-KATANYA BERBEDA).

PADA WINDOWS XP AKAN MUNCUL PESAN ‘IF YOU UNDERSTAND…….’, KLIK SAJA PADA TULISAN TERSEBUT, HINGGA MUNCUL WINDOWS BERIKUT.

PILIH ‘JUST ENABLE FILE SHARING’ LALU KLIK TOMBOL ‘OK’

SELANJUTNYA PADA TAMPILAN BERIKUT :

BERIKAN TANDA P PADA PILIHAN “SHARE THIS FOLDER ON THE NETWORK”, ISIKAN SHARE NAME, MISALNYA “DATA”

BERIKAN TANDA P PADA PILIHAN “ALLOW NETWORK USERS TO CHANGE MY FILES” .

AKHIRI DENGAN MENG-KLIK TOMBOL “OK”

SETELAH SEMUA SETTING SELESAI, MAKA KOMPUTER SEBAIKNYA DI-RESTART !

Setting Printer Jaringan

PETUNJUK SETTING NETWORK PRINTER UNTUK ND95

Petunjuk berikut dipergunakan bila anda menghendaki penggunaan satu printer secara bersamaan oleh beberapa komputer client ND95.

1.   Ketahui dulu identitas komputer di mana printer tsb terhubung langsung (komputer pemilik printer). Caranya adalah klik-kanan pada ‘my computer’ lalu pilih ‘properties’, pilih tab ‘computer name’ lalu lihat di bagian ‘full computer name’. Itulah identitas komputer tsb di dalam jaringan.

     

2.   Kemudian ketahui juga share-name dari printer yang dishare tsb. Caranya adalah klik-kanan pada icon printer yang dishare tsb (di “folder printer and faxes”) pilih ‘properties’ lalu lihat ‘share name’.

      Sharename sebaiknya dibuat sederhana, jangan ada spasi.

Langkah 1 & 2 dilakukan pada komputer pemilik printer atau komputer dimana printer terhubung langsung ke paralel portnya.

Instruksi selanjutnya dilakukan pada setiap client yang mau menggunakan share printer.

3.   Buat batch file yang akan mengaktifkan printer port client ke share printer.

Keluar ke command prompt, lalu ketik:

      CD\WINDOWS

      EDIT  SETLPT.BAT

      Lalu isikan satu instruksi berikut ini pada notepad, misalkan nama komputer adalah AAAAA dan sharename printer adalah BBBBB, maka instruksinya:

      NET  USE  LPT1:  \\AAAAA\BBBBB  /YES

      Tekan alt-f pilih ‘save’, tekah alt-f lagi pilih ‘exit’

      Sekarang telah terbentuk suatu batch file setlpt.bat yang isinya instruksi di atas.

4.   Supaya bacth file setlpt.bat ini selalu dijalankan windows setiap kali startup, maka buat shortcut pada folder ‘startup’ sbb:

      Click tombol ‘start’ di kiri bawah desktop, pilih ‘all programs’, lalu sorot ‘startup’ klik-kanan pilih ‘open’

      Pada folder ‘startup’, klik kanan pada wilayah yang kosong, pilih ‘new’, lalu pilih ‘shortcut’

      Pada dialog box ‘create shortcut’ isi field ‘type the location of the item’ dengan:

      C:\WINDOWS\SETLPT.BAT

      Klik tombol ‘next’

      Pada tampilan berikutnya, klik tombol ‘finish’

5.   Restart komputer.